1. PENGERTIAN POTENSI DIRI
Manusia dilahirkan tidak sama dan setiap manusia memiliki ciri khas masing-masing, sehingga menjadikan manusia sebagai makhluk yang unik. Oleh karena itu manusia perlu memanfaatkan dan mengaktualisasikan diri semaksimal mungkin dalam kehidupannya, melalui berbagai potensi yang ada pada dirinya.
Potensi diri adalah kemampuan dasar manusia yang siap untuk direalisasikan menjadi suatu kekuatan yang memiliki manfaat nyata dalam kehidupannya.
Potensi diri secara utuh adalah keseluruhan badan atau tubuh sebagai suatu sistem yang sempurna dan paling sempurna apabila dibandingkan dengan makhluk lainnya, sedangkan potensi yang telah ada pada diri manusia berada pada akal pikiran (otak), hati, dan indera.
2. MENGENAL POTENSI DIRI
Setiap manusia adalah unik, namun sedikit sekali yang berusaha menggali potensi dirinya sendiri. Potensi yang dimiliki setiap manusia berbeda, hal ini terlihat pada perbedaan dalam minat, bakat dan sikap. Sebagaimana slogan dari Socrates, yaitu "kenali diri Anda", maka menjadikan diri kita dapat mengenali apa yang ada pada diri kita dengan penafsiran yang logis dan benar.
Oleh karena itu seseorang diharapkan dapat mengenal dan mengoptimalkan potensi yang dimiliki, guna mengetahui lebih mendalam mengenai bakat, minat,dan sikapnya. Bakat adalah suatu karakteristik unik individu yang membuatnya mampu melakukan suatu aktivitas maupun tuga secara mudah dan sukses. Minat adalah usaha dan kemauan untuk mempelajari serta mencari sesuatu. Sedangkan sikap adalah hasil belajar dan praktek yang merupakan hasil perpaduan berbagai trait dan ability.
Seseorang tidak akan mampu mengubah keadaan diri sendiri selama tidak mengerti, tidak mengenali, dan tidak mencintai potensi dirinya sendiri. Untuk itu dibutuhkan keberanian dan kemauan untuk menggali potensi-potensi yang dimiliki sebagai langkah awal untuk mengenali semua potensi yang ada.
3. MANFAAT MENGENAL POTENSI DIRI
Beberapa manfaat yang dapat diperoleh dengan memahami diri sendiri, antara lain:
a. meningkatkan perhatian pada masalah-masalah yang realistis dan mengarahkan diri pada tindakan konkret.
b. mengembangkan kemampuan berfikir dan membebaskan pikiran.
c. menguatkan rasa tanggung jawab terhadap masalah guna mencari solusi terbaik.
d. mengasah pemikiran agar tidak stagnan karena faktor kebiasaan.
e. mengasah kemampuan mencermati berbagai pendapat dan pemikiran orang lain.
4. TEKNIK MENGENAL POTENSI
Mengenali potensi diri sendiri dapat dilakukan antara lain oleh:
a. diri sendiri , dengan melakukan introspeksi atas kelemahan dan kelebihan yang dirasakan dan mereview kembali keberhasilan dan kegagaan yang pernah terjadi.
b. orang lain, apabila usaha mengenal potensi yang dilakukan sendiri ternyata kurang berhasil karena faktor keterbatasan atau ketidakmampuan menggali potensi, maka diperlukan adanya kehadiran orang lain untuk memberikan penilaian. Dalam hal ini menunjukkan betapa pentingnya umpan balik dari orang lain. Namun, umpan balik bukanlah harga mati yang harus diterima begitu saja karena pada dasarnya fungsi orang lain hanyalah sebagai cermin bagi diri sendiri.
c. tes, tes secara obyektif dan terstandarisasi dapat mengungkap semua potensi baik dari sisi kapasitas intelektual, kepribadian, minat, dan bakat. Salah satunya adalah tes psikologi yang dilakukan oleh psikolog.
POTENSI DIRI
Sabtu, 02 Oktober 2010
Diposting oleh
KURNIA TRIYULI
di
22.29
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar