Partisi dipertahankan, jendela ditambal papan. Furnitur dibuat merapat agar sirkulasi orang lancar. Inilah trik mempercantik ruang makan tanpa membongkar elemen ruang.
Ruang makan berani tampil trendi. Dindingnya berhias cermin, tidak lagi polos. Rak-rak pun dimunculkan sebagai etalase aksesori pembangkit suasana. Tak ketinggalan, lampu berpendar temaram untuk menerangi sekaligus mengubah mood mereka yang sedang bersantap.
Konsep itu tercipta di ruang makan Daniel Teng, yang berlokasi di Kawasan Kota Modern, Tangerang. Melihat ruang ini, kita serta merta ingin duduk di sana. Dengan duduk di ruang makan itu, kita seolah-olah terhipnotis, sehingga enggan beralih tempat.
Apa pasal? Pengaturan furniturnya begitu tertata rapi. Penempatan aksesori juga tepat. Ditambah lagi dengan pemilihan warna cahaya dan kap lampu yang serasi.
Sebelumnya, ruang makan ini berbeda penataan. Kemudian tim desainer dari Roda Kreasi Mandiri mempercantiknya.
Percantikan ruang makan ini dilakukan tanpa membongkar elemen ruang. Partisi yang memisahkan ruang makan dan ruang tamu tetap dipertahankan. Untuk mendapat kesan ruang yang luas, sisi partisi yang menghadap ruang makan diisi dengan cermin. Meja makan dirapatkan ke arah cermin. Dengan begitu, sirkulasi orang lebih leluasa dan kita pun dapat merasakan kehadiran taman belakang yang terpantul oleh cermin.
Di sisi lain ruang ini terdapat jendela yang menghadap ke garasi. Jendela ini lantas ditambal papan, dan dialihfungsikan menjadi niche wadah aksesori. Niche berambalan kaca. Di sebelahnya ada rak-rak yang dipasang dengan sistem close, agar rak mudah dilepas pasang. Rak-rak bersusun tiga itu mengisi celah partisi. Fungsinya sebagai penghias ruang makan dan untuk meminimalkan dimensi partisi yang dominan.
0 komentar:
Posting Komentar