Gorden Bukan Sekadar untuk Cantik-Cantikan

Sabtu, 03 Juli 2010

oleh: Putri Dwimirnani

Foto: iDEA Online/Fardina R. Suri

Ketika memilih gorden biasanya orang berurusan dengan corak dan warna seringkali dijadikan pertimbangan utama. Ada hal-hal yang lebih penting dari itu.

Siapa sih, yang tak ingin jendela rumahnya terlihat cantik? Tapi, cantik tak selalu dicapai dengan kain bercorak bunga-bunga berwarna cerah. Keseimbangan dengan lingkungan sekitar menjadi salah satu syarat yang perlu dipenuhi.

Beberapa tips ini diberikan oleh desainer interior Mary Gilliatt, dalam Mary Gilliatt's Interior Design Course.

  • Jika lingkungan rumah Anda cukup dingin, berangin, dan berisik, pilih bahan gorden yang cukup tebal dan berat untuk meredamnya.
  • Utara dan selatan merupakan posisi terbaik untuk jendela. Tapi, jika ruangan cenderung gelap, pilih gorden yang tak banyak menghalangi cahaya. Agar tampak cantik, ikat gorden di bagian tengah.
  • Jendela yang menghadap timur atau barat memiliki risiko silau yang cukup besar. Hindari kain yang terlalu tipis atau berwarna sangat cerah. Kurangi cahaya yang masuk dengan blinds atau tirai tipis di balik gorden.
  • Bila rumah Anda berada di tengah kota yang penuh polusi, hindari tirai berwarna terang. Apalagi, dengan detail lipatan-lipatan yang rumit. Sebab, debu dan kotoran akan menumpuk dengan cepat.
  • Jendela yang terlalu transparan membuat privasi berkurang. Hati-hati menggunakan tirai berbentuk jala, kasa, renda, atau penutup bertipe translusen lainnya yang justru terlihat transparan di malam hari. Sebaiknya, pilih tirai tipis atau cafe curtain agar lebih aman.

Foto: iDEA Online/Fardina R. Suri

0 komentar:

Total Tayangan Halaman

Entri Populer

Translate

Blog Archive